Cara Membuat Magnet bisa meliputi beberapa bahan dan cara. Bahan-bahan yang dapat dibuat menjadi magnet adalah kelompok bahan-bahan yang bersifat magnetik, seperti baja dan besi. Ada tiga cara untuk membuat magnet, yaitu dengan cara menggosok, mengalirkan arus listrik, dan induksi magnetik.
Agar kita lebih memahami cara membuat magnet, mari kita pelajari uraian berikut ini dengan baik!
1. Cara Membuat Magnet dengan Menggosok
Alat dan bahan:
Sebuah magnet batang, satu batang besi dan beberapa buah jarum.
Prosedur kerja membuat magnet dengan digosok:
1. Peganglah magnet batang, kemudian gosokkan ujung magnet tersebut pada sepanjang permukaan batang besi dalam satu arah saja. Lakukan selama lima menit.
2. Dekatkan batang besi yang telah digosok magnet batang dengan jarum.
Batang besi atau baja yang telah digosok selama beberapa menit dengan magnet batang akan menjadi magnet. Kutub magnet yang dihasilkan di ujung batang besi atau baja yang digosok selalu berlawanan dengan kutub magnet yang menggosoknya.
2. Cara Membuat Magnet dengan Mengalirkan Arus Listrik
Alat dan bahan membuat magnet dengn arus listrik:
Sebuah paku yang panjangnya 5 cm, dua buah baterai, beberapa batang jarum, dan kawat penghantar secukupnya.
Prosedur kerja:
1. Lilitkan kawat pada sebuah paku. Kemudian, hubungkan kedua ujung kawat dengan kutub positif dan negatif baterai.
2. Dekatkan paku yang telah dililit kawat tersebut dengan jarum.
Dari Kegiatan ini kita dapat mengamati bahwa paku dapat dibuat menjadi magnet dengan cara diberi arus listrik melalui kawat yang dililitkan pada paku. Magnet yang dibuat dengan menggunakan arus listrik dinamakan dengan elektromagnet.
3. Cara Membuat Magnet dengan Cara Induksi Magnetik
Pernahkah mendekatkan beberapa batang paku pada magnet? Apa yang terjadi jika kita mendekatkan paku yang sudah menempel pada magnet dengan paku lainnya?
Kita dapat mengamati bahwa paku dapat dibuat menjadi magnet dengan cara didekatkan pada sebuah magnet kuat. Cara membuat magnet dengan cara mendekatkan batang baja atau besi pada sebuah magnet kuat dinamakan induksi magnetik.
Alat dan bahan membuat magnet dengan induksi magnetik:
Sebuah magnet kuat, statif, sebatang baja, sebatang besi, dan beberapa batang paku/jarum.
Prosedur kerja:
1. Letakkan sebatang baja/besi pada statif secara vertikal seperti pada gambar di samping.
2. Letakkan beberapa paku/jarum di bawah batang baja/besi. Perhatikan apakah paku/jarum dapat ditarik oleh batang baja/besi.
3. Letakkan magnet kuat di atas batang baja/besi. Perhatikan apakah paku/jarum dapat ditarik oleh batang baja/besi tersebut. Jauhkan magnet dan amatilah apa yang terjadi.Dari Kegiatan 7.6, kamu dapat mengamati bahwa batang besi dan batang baja yang didekatkan pada magnet dapat menarik jarum. Jika batang besi dan baja yang telah menjadi magnet dijauhkan dari magnet, maka besi akan segera kehilangan sifat magnetiknya. Adapun batang baja tetap dapat mempertahankan sifat magnetiknya. Hal ini menunjukkan bahwa besi hanya dapat dijadikan magnet sementara, sedangkan baja dapat dijadikan magnet permanen.
Agar kita lebih memahami cara membuat magnet, mari kita pelajari uraian berikut ini dengan baik!
1. Cara Membuat Magnet dengan Menggosok
Alat dan bahan:
Sebuah magnet batang, satu batang besi dan beberapa buah jarum.
Prosedur kerja membuat magnet dengan digosok:
1. Peganglah magnet batang, kemudian gosokkan ujung magnet tersebut pada sepanjang permukaan batang besi dalam satu arah saja. Lakukan selama lima menit.
2. Dekatkan batang besi yang telah digosok magnet batang dengan jarum.
Batang besi atau baja yang telah digosok selama beberapa menit dengan magnet batang akan menjadi magnet. Kutub magnet yang dihasilkan di ujung batang besi atau baja yang digosok selalu berlawanan dengan kutub magnet yang menggosoknya.
2. Cara Membuat Magnet dengan Mengalirkan Arus Listrik
Alat dan bahan membuat magnet dengn arus listrik:
Sebuah paku yang panjangnya 5 cm, dua buah baterai, beberapa batang jarum, dan kawat penghantar secukupnya.
Prosedur kerja:
1. Lilitkan kawat pada sebuah paku. Kemudian, hubungkan kedua ujung kawat dengan kutub positif dan negatif baterai.
2. Dekatkan paku yang telah dililit kawat tersebut dengan jarum.
Dari Kegiatan ini kita dapat mengamati bahwa paku dapat dibuat menjadi magnet dengan cara diberi arus listrik melalui kawat yang dililitkan pada paku. Magnet yang dibuat dengan menggunakan arus listrik dinamakan dengan elektromagnet.
3. Cara Membuat Magnet dengan Cara Induksi Magnetik
Pernahkah mendekatkan beberapa batang paku pada magnet? Apa yang terjadi jika kita mendekatkan paku yang sudah menempel pada magnet dengan paku lainnya?
Kita dapat mengamati bahwa paku dapat dibuat menjadi magnet dengan cara didekatkan pada sebuah magnet kuat. Cara membuat magnet dengan cara mendekatkan batang baja atau besi pada sebuah magnet kuat dinamakan induksi magnetik.
Alat dan bahan membuat magnet dengan induksi magnetik:
Sebuah magnet kuat, statif, sebatang baja, sebatang besi, dan beberapa batang paku/jarum.
Prosedur kerja:
1. Letakkan sebatang baja/besi pada statif secara vertikal seperti pada gambar di samping.
2. Letakkan beberapa paku/jarum di bawah batang baja/besi. Perhatikan apakah paku/jarum dapat ditarik oleh batang baja/besi.
3. Letakkan magnet kuat di atas batang baja/besi. Perhatikan apakah paku/jarum dapat ditarik oleh batang baja/besi tersebut. Jauhkan magnet dan amatilah apa yang terjadi.Dari Kegiatan 7.6, kamu dapat mengamati bahwa batang besi dan batang baja yang didekatkan pada magnet dapat menarik jarum. Jika batang besi dan baja yang telah menjadi magnet dijauhkan dari magnet, maka besi akan segera kehilangan sifat magnetiknya. Adapun batang baja tetap dapat mempertahankan sifat magnetiknya. Hal ini menunjukkan bahwa besi hanya dapat dijadikan magnet sementara, sedangkan baja dapat dijadikan magnet permanen.
0 Response to "Cara Membuat Magnet (Membuat Magnet Dengan Digosok, Mengalirkan Arus Listrik, dan Induksi Magnetik)"
Posting Komentar