Tak ubahnya dengan sistem organ yang lain, sistem gerak / tulang juga dapat mengalami gangguan atau kelainan.
Faktor-faktor penyebab gangguan atau kelainan, antara lain disebabkan oleh
kebiasaan, pola hidup, atau bisa pula berasal dari pembawaan. Pernahkah Anda
mengalami gangguan kesehatan yang berkaitan dengan anggota gerak? Jika pernah,
bagaimana aktivitas yang Anda lakukan? Terganggu bukan?
Beberapa gangguan kesehatan dan
kelainan yang terjadi pada anggota gerak tubuh adalah sebagai berikut.
A.Penyakit
/ Kelainan pada Tulang
Beberapa kelainan yang terjadi
pada tulang adalah sebagai berikut.
1.
Fraktura
Pada kelainan tulang ini, tulang
mengalami retak/patah tulang akibat mengalami benturan keras, misalnya karena
kecelakaan. Pemulihan untuk kelainan ini, yaitu dengan mengembalikan pada
susunan semula secepat mungkin. Pada kasus patah tulang, untuk menyambungkannya
ditambahkan pen atau platina. Setelah tulang mengalami pertumbuhan dan menyatu,
pen/platina akan diambil kembali.
Tulang lengan yang patah memerlukan
waktu penyembuhan yang lebih cepat dibandingkan dengan tulang paha. Waktu untuk
penyembuhan tulang lengan ± 1 bulan, sedangkan pada tulang paha berlangsung ± 6
bulan.
2.
Kelainan Bawaan Sejak Lahir
Contoh kelainan ini adalah bentuk kaki X
atau O. Kelainan ini disebabkan oleh faktor keturunan dan gangguan–gangguan
saat seorang ibu mengandung, misalnya ibu tersebut kekurangan vitamin D dan
kalsium. Oleh sebab itu, ibu yang sedang hamil dianjurkan untuk banyak makan
sayur dan susu kalsium.
3.
Arthritis
Penyakit ini disebabkan terjadinya
peradangan yang terjadi pada persendian.
Beberapa hal yang menyebabkan
penyakit ini adalah sebagai berikut.
1) Metabolisme asam urat yang
terganggu, sehingga asam urat tertimbun pada sendi.
Keadaan ini akan menimbulkan sakit,
terutama pada jari-jari tangan maupun kaki.
2) Penumpukan bahan
kapur di antara dua tulang sehingga mengakibatkan sendi sulit digerakkan dan
kaku. Biasanya sendi akan membengkak dan terasa sakit.
4.
Gangguan yang Terjadi pada Tulang Belakang
Gangguan ini disebabkan karena kebiasaan
tubuh yang salah, kelainan ini antara lain seperti berikut.
1) Lordosis, yaitu keadaan tulang belakang yang melengkung ke depan.
2) Kifosis, adalah keadaan tulang belakang
melengkung ke belakang, sehingga badan terlihat bongkok.
3) Skoliosis, yaitu keadaan tulang belakang melengkung
ke samping kiri atau kanan.
Untuk menghindari gangguan tersebut,
sebaiknya kita berolahraga secara teratur, menghindari kebiasaan sikap tubuh
yang salah, misalnya cara duduk yang benar yaitu keadaan tulang belakang harus
lurus. Jika kita tidur, sebaiknya berkasur padat, begitu pula saat duduk di
kursi sebaiknya memilih alas duduk yang padat. Memang nyaman duduk di sofa yang
empuk, namun keadaan demikian akan memaksa otot-otot punggung bawah untuk bekerja mempertahankan
susunan normal tulang-tulangnya.
5.
Osteoporosis
Orang yang menderita kelainan ini,
keadaan tulangnya akan rapuh dan keropos. Ini disebabkan karena berkurangnya
kadar kalsium dalam tulang. Seiring dengan bertambahnya usia seseorang, maka
kadar kalsium akan berkurang sedikit demi sedikit. Wanita lebih rentan terkena
gangguan tulang ini.
Ketika seorang wanita mengalami
menopause, ia akan kehilangan kalsium dengan cepat. Hal ini akan mengakibatkan
tulang keropos. Untuk menghindari hal ini, maka dianjurkan untuk mengkonsumsi
makanan yang banyak mengandung kalsium. Susu kalsium dosis tinggi sangat
dianjurkan untuk ibu-ibu yang berumur di atas 50 tahun. Selain minum susu,
sebaiknya diimbangi pula dengan olahraga yang teratur.
6.
Rakhitis
Penyakit ini menyebabkan kondisi tulang
seseorang yang lunak. Hal ini disebabkan dalam tubuh seseorang kekurangan
vitamin D. Vitamin ini berfungsi untuk mengabsorpsi fosfor dan berperan dalam
metabolisme kalsium. Penderita ini disarankan banyak mengkonsumsi telur, susu,
dan minyak hati ikan. Selain itu, pada pagi hari, penderita disarankan berjemur
di bawah sinar matahari karena sinar matahari pagi dapat membantu pembentukan
vitamin D dalam tubuh.
7.
Mikrosefalus
Penderita kelainan ini akan mengalami
keadaan di mana pertumbuhan tulang-tulang tengkorak terlambat, sehingga bentuk
kepala kecil. Kelainan ini merupakan bawaan dari lahir. Ini disebabkan karena
ketika sedang hamil, seorang ibu kurang mendapat vitamin A dan zat
kapur/kalsium. Oleh sebab itu, ibu hamil dianjurkan banyak mengkonsumsi vitamin
A yang banyak terdapat pada sayuran yang berwarna merah dan kuning, kuning
telur, mentega, minyak ikan, hati, dan susu. Sedangkan zat kapur (kalsium)
dapat diperoleh dari sayuran kubis, brokoli, biji-bijian, susu, kerang, ikan
dan keju.
B.Cara
Menjaga Kesehatan Tulang
Setelah mengetahui beberapa gangguan
atau kelainan yang terjadi pada tulang, maka Anda harus dapat mengantisipasi
agar tidak mengalami gangguan- gangguan tersebut.
Beberapa cara yang dapat kita
lakukan untuk menjaga kesehatan tulang kita adalah sebagai berikut.
a. Makan makanan yang cukup
mengandung kalsium.
b. Olahraga yang teratur.
c. Berjemur pada sinar matahari
pagi karena sinarnya sangat baik untuk membantu pembentukan vitamin D yang
sangat penting sekali untuk membantu penyerapan kalsium dalam makanan. Selain
cara-cara itu, kita juga harus banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung
vitamin D.
0 Response to "7 Penyakit Pada Tulang dan Cara Merawat Tulang"
Posting Komentar