Virus umumnya berbahaya yang merugikan dan menyebabkan penyakit pada berbagai organisme lainnya. Organisme yang diserang meliputi hewan, manusia, tumbuhan, dan mikroorganisme. Dalam kehidupan ini, virus memiliki bahaya dan manfaat bagi kehidupan. Perhatikan uraian berikut agar kita semakin mengerti.
Bahaya Virus Bagi Kehidupan
Virus memang memiliki ukuran
yang sangat kecil, akan tetapi virus sangat berbahaya bagi kehidupan. Virus
dapat menginferksi dan mereplikasikan DNA-nya pada inang sehingga suatu saat inang
akan terganggu metabolism hidupnya dan pada akhirnya berpotensi terjadi
kematian. Terdapat tiga proses yang menyebabkan virus sangat berbahaya karena dapat
menimbukan penyakit baru, yaitu:
1.Mutasi dari Virus-Virus yang telah ada
Virus RNA cenderung memiliki kecepatan mutasi yang lebih tinggi dari biasanya,
hal ini karena replikasi dari asam nukleat tidak melibatkan tahapan perbaikan
kesalahan replikasi seperti pada replikasi DNA.
Beberapa
mutasi dapat menyebabkan virus yang sudah ada berkembang perlahan-lahan menjadi
varietas genetik baru yang mengakibatkan penyakit baru pada organisme yang
telah memiliki imunitas (kekebalan tubuh) terhadap virus moyangnya. Contohnya
pada penyakit flu burung yang sampai sekarang belum ada obatnya, ini
dikarenakan virus ini sudah bermutasi menjadi virus jenis baru sehingga
imunitas yang terbentuk tidak dapat menghadapi serangan
virus flu jenis baru ini.
2.Penyebaran virus-virus yang sudah ada
dari satu spesies inang ke spesies inang lainnya.
Contonya adalah pada kasus Hantavirus yang biasa ditemukan pada hewan pengerat khususnya Deer Mice (Peromyscus
maniculatus), populasi hewan ini melonjak tajam pada tahun 1993 setelah cuaca yang
basah meningkatkan persediaan makanan bagi hewan ini. Manusia dapat terjangkit
Hantavirus ketika menghirup debu yang mengandung sedikit urin dan feses dari
tikus Deer Mice yang terinfeksi hantavirus. Gejalanya mirip flu biasa yang
muncul setelah 1 minggu, kemudian diikuti oleh akumulasi cairan dan sel darah
putih pada paru-paru yang menyebabkan gangguan pernafasan, lalu bisa
menimbulkan kematian.
3.Penyebaran atau diseminasi penyakit
virus dari suatu populasi terisolasi yang berukuran kecil dapat menyebabkan
populasi yang besar.
Misalnya pada penyakit AIDS yang sampai sekarang menjadi fenomena global
padahal sebelumnya penyakit ini tidak begitu terdengar dengan gencarnya seperti
sekarang ini. Penyebaran virus ini dipengaruhi faktor teknologi dan sosial,
misalnya teknologi transfusi
darah, hubungan seksual, penyalahgunaan obat-obatan intravena (melalui saluran
pembuluh darah), termasuk juga perjalanan ke berbagai negara yang sangat mudah.
Dengan adanya hal tersebut maka penyebaran Virus HIV (AIDS) ini dapat menyebar
dari Afrika Tengah sebagai negara asal sampai ke negara-negara dunia barat dan
juga Asia.
(Baca juga: Virus Yang Menyerang Manusia, Tumbuhan dan Hewan)
Manfaat Virus Bagi Kehidupan
1.Anti Bakterial
(Baca juga: Virus Yang Menyerang Manusia, Tumbuhan dan Hewan)
Manfaat Virus Bagi Kehidupan
1.Anti Bakterial
Dapat
menghancurkan bakteri-bakteri yang mengganggu, misalnya bakteri pengganggu pada
produk makanan yang diawetkan.
2.Pembuatan Insulin
Virus penyebab penyakit kanker dapat dicangkokkan bersama gen-gen penghasil
insulin atau zat lain ke bakteri sehingga bakteri tersebut berkembang biak
dengan cepat dan sekaligus memproduksi insulin atau zat lain.
3.Pembuatan Vaksin
Vaksin
merupkan varian atau derivat yang tidak merusak dari mikroba (virus) patogenik
yang menstimulasi system imun untuk membangun sistem pertahanan tubuh yang kuat
agar tubuh dapat melawan patogen yang sesungguhnya. Jadi virus dimanfaatkan
untuk melawan virus juga. Contoh kasus pada akhir tahun 1700, Edward Jenner seorang dokter asal Inggris
mengetahui dari pasien-pasien di pedesaan bahwa para pemerah susu yang telah
terkena cacar sapi (penyakit ringan yang menginfeksi sapi) ternyata resisten
terhadap infeksi cacar sesudahnya. Dalam percobaannya, Jenner menggoreskan
jarum yang mengandung cairan dari luka seorang pemerah sapi yang telah terkena
cacar sapi ke seorang anak laki-laki. Anak tersebut ternyata resisten terhadap
wabah cacar. Virus cacar sapi dengan virus cacar sangat mirip sehingga sistem
imun tidak dapat membedakan adanya partikel asing. Selain vaksin cacar juga
sudah ditemukan vaksin lainnya, misalnya vaksin polio, vaksin rubela, vaksin
campak dan vaksin gondongan.
Beberapa virus merugikan manusia, hewan maupun tumbuhan karena bersifat parasit yang dapat menimbulkan berbagai penyakit. Namun virus juga dapat bermanfaat untuk pembuatan vaksin guna
merangsang pembentukan antibodi pada manusia ataupun hewan, juga berperan sebagai vektor dalam teknologi rekayasa genetika.
0 Response to "Bahaya dan Manfaat Virus Bagi Kehidupan (Mutasi, Penyebaran, Anti Bakterial, Pembuatan Insulin dan Vaksin)"
Posting Komentar