Pengertian dan Contoh Gaya Kapiler, Kohesi, dan Adhesi (Gambar Kapilaritas, Kohesi, dan Adhesi)

Pengertian dan Contoh Kapilaritas atau Gaya Kapiler
  • Gaya kapiler atau kapilaritas adalah gejala meresapnya zat cair melalui celah-celah sempit atau pipa rambut. Gejala ini disebabkan adanya gaya adhesi atau kohesi antara zat cair dengan dinding celah itu. Akibatnya, bila pembuluh kaca dimasukkan dalam zat cair, permukaannya menjadi tidak sama.
  • Contoh gaya kapiler atau kapilaritas yaitu terjadi pada kompor minyak tanah. Sumbu kompor menyerap minyak sehingga minyak naik dan kompor dapat menyala. Contoh lain adalah naiknya air dalam tanah dari akar sampai daun sehingga terjadi peristiwa fotosintesis.

Contoh kapilaritas dalam kehidupan sehari-hari:
  1. naiknya minyak tanah pada sumbu kompor sehingga kompor dapat menyala,
  2. naiknya minyak tanah pada sumber lampu tempel sehingga lampu itu menyala,
  3. naiknya air pada musim hujan sehingga dinding rumah basah,
  4. naiknya air tanah melalui akar dengan pembuluh-pembuluh tumbuhan,
  5. air menggenang dapat diserap dengan kain pel, spons, atau kertas isap, dan
  6. cairan tinta yang tumpah dapat diserap oleh kapur tulis atau kertas isap.

Contoh peristiwa kapilaritas disekitar kita:
Pernahkah memperhatikan bagaimana bentuk berkas atau noda yang ditimbulkan oleh air pada kertas koran?
Tetesan air berbentuk bulat tetapi setelah jatuh pada permukaan kertas koran berkasnya akan melebar berbentuk lonjong.
Contoh peristiwa kapilaritas - Pengertian dan Contoh Kapilaritas atau Gaya Kapiler
Mengapa demikian?
Penjelasannya terletak pada arah serat dari kertas koran. Serat pada kertas koran membentuk pipa-pipa kapiler, sehingga air akan terserap oleh pipa-pika kapiler tersebut. Apabila kalian perhatikan ternyata bagian yang sudah ada tulisannya juga akan menghambat jalannya/perambatan air. karena daya serapnya telah digunakan untuk menyerap tinta.


Pengertian dan Contoh Kohesi dan Adhesi
  • Kohesi adalah gaya tarik menarik antar partikel zat sejenis. Mengakibatkan sebuah zat tidak dapat menempel pada zat yang lain. Contoh kohesi yaitu air tidak dapat menempel pada daun talas.
Gambar contoh kohesi - pengertian dan contoh kohesi

  • Adhesi adalah gaya tarik menarik antar partikel yang tidak sejenis. Mengakibatkan sebuah zat dapat menempel pada zat yang lain (tetapi bukan gaya magnet atau gaya tarik grafitasi bumi). Contoh adhesi yaitu cat dapat menempel pada tembok, kapur dapat menempel pada papan tulis.
Gambar contoh adhesi - pengertian dan contoh adhesi

  • Cembung dan cekungnya permukaan zat cair dalam tabung disebut meniskus.

Di antara partikel-partikel yang sejenis dan yang tidak sejenis dapat terjadi gaya tarik-menarik antarpartikel. Gaya tarik-menarik antarpartikel yang sejenis dinamakan kohesi, sedangkan gaya tarik-menarik antarpartikel yang tidak sejenis dinamakan adhesi.
    Permukaan raksa pada termometer jika diamati dengan cermat akan terlihat tidak datar, tetapi sedikit melengkung pada bagian raksa yang menempel pada kaca, perhatikan gambar diatas. Kelengkungan permukaan zat cair dalam sebuah tabung kaca ini dinamakan meniskus. Meniskus ada dua macam, yaitu meniskus cekung dan meniskus cembung.
Meniskus cekung dan meniskus cembung - Contoh Kohesi dan Adhesi
Kita dapat melihat bahwa bentuk permukaan air dan raksa tidaklah datar. Bentuk permukaan air pada tabung reaksi terlihat cekung, peristiwa ini dinamakan meniskus cekung. Meniskus cekung terjadi karena gaya tarikmenarik antarpartikel air dan kaca (adhesi) lebih besar daripada gaya tarik-menarik antarpartikel air (kohesi). Hal ini menyebabkan air membasahi dinding kaca.
Bentuk permukaan raksa pada tabung reaksi terlihat cembung, peristiwa ini dinamakan meniskus cembung. Meniskus cembung terjadi karena gaya tarik-menarik antarpartikel air dan kaca (adhesi) lebih kecil daripada gaya tarik-menarik antarpartikel air (kohesi). Hal ini menyebabkan raksa tidak membasahi dinding kaca.


Pernahkah memperhatikan air pada daun talas? Air tidak dapat membasahi daun talas karena tetesan air di daun alas selalu membentuk bola-bola kecil. Atau dapat dikatakan gaya kohesi molekul-molekul air lebih besar dari gaya adhesi molekul air dengan molekul daun talas.
    Adanya adhesi selain menimbulkan meniskus juga menimbulkan kapilaritas. Bagaimana peristiwa kapilaritas terjadi? Perhatikan bagaimana minyak tanah pada kompor dapat naik melalui sumbu kompor. Atau, perhatikan bagaimana air di dalam tanah dapat naik dari akar sampai ke daun.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengertian dan Contoh Gaya Kapiler, Kohesi, dan Adhesi (Gambar Kapilaritas, Kohesi, dan Adhesi)"

Posting Komentar