Gambar Susunan dan Gerak Partikel Zat Padat, Zat Cair, Zat Gas

Partikel atau molekul adalah bagian terkecil dari suatu zat yang masih memiliki sifat zat tersebut. Sebagai contoh ketika membuat teh manis dengan menggunakan gula pasir. Saat gula pasir dimasukkan ke dalam air teh panas maka akan terjadi tumbukan antara partikel-partikel gula pasir dengan partikel air sehingga gula pasir akan larut. Gula pasir ini akan lebih cepat larut karena air yang digunakan adalah air panas. Pelarutan akan lebih cepat lagi jika kita mengaduknya. Partikel-partikel gula pasir dalam wujud cair bergerak ke seluruh air teh yang terdapat dalam gelas sehingga air teh tadi menjadi manis. Hal ini membuktikan bahwa partikel masih mempunyai sifat yang sama dengan zat asalnya. 
    Contoh lain adalah ketika sebuah kertas kita potong-potong, dan potongan itu kita potong lagi menjadi bagian yang lebih kecil, kemudian bagian itu kita potong lagi sampai suatu saat kertas itu tidak dapat kita potong lagi, maka akan terdapat bagian terkecil (partikel) dari kertas itu yang disebut atom. Jadi, atom adalah bagian terkecil (partikel) dari suatu zat.  menggunakan alat bantu sehingga zat dapat dilihat dalam tiga wujud. Partikel-partikel inilah yang mempengaruhi sifat suatu zat.

1. Partikel Zat Padat
    Gambar dari susunan partikel zat padat adalah sebagai berikut:
Gambar Partikel Zat Padat - susunan partikel zat padat
  • Letak partikelnya sangat berdekatan dalam susunan yang teratur.
  • Gaya tarik-menarik antarpartikelnya sangat kuat sehingga gerakannya partikelnya menjadi tidak bebas.
  • Gerakan partikelnya tidak diam, tetapi bergetar dan berputar di tempatnya.
  • Partikel-partikelnya tidak mudah dipisahkan sehingga bentuknya selalu tetap (tidak berubah).
Zat padat tersusun atas partikel-partikel yang teratur dan mempunyai jarak antarpartikel yang sangat rapat. Gaya tarikmenarik antarpartikel zat padat sangat kuat. Hal ini menyebabkan partikel tidak dapat bergerak secara bebas untuk berpindah tempat. Keadaan ini menyebabkan zat padat dapat mempertahankan bentuk dan volumenya sehingga zat padat selalu mempunyai bentuk dan volume yang tetap.

2. Partikel Zat Cair
    Gambar illustrasi dari susunan partikel zat cair yaitu:
Gambar Partikel Zat Cair - Susunan partikel zat cair
Susunan partikel zat cair adalah sebagai berikut:
  • Letak partikelnya kurang rapat dibandingkan dengan zat padat.
  • Gerakan partikelnya cukup bebas.
  • Partikelnya dapat berpindah tempat, tetapi tidak mudah meninggalkan kelompoknya karena masih terdapat gaya tarik-menarik.
  • Bentuknya mudah berubah sesuai tempatnya, tetapi volumenya tetap.
Zat cair mempunyai susunan partikel yang kurang teratur dan kurang rapat dibandingkan susunan partikel pada zat padat. Hal inilah yang menyebabkan partikel-partikel dapat bergerak bebas untuk berpindah tempat. Akan tetapi, partikel-partikel penyusun zat cair tidak dapat memisahkan diri dari kelompoknya. Keadaan ini menyebabkan volume zat cair selalu tetap, walaupun bentuknya selalu berubah mengikuti tempatnya.

3. Partikel Zat Gas
    Gambar susunan partikel gas adalah sebagai berikut:
Gambar Partikel Zat Gas - Susunan partikel zat gas
  • Letak partikelnya sangat berjauhan sehingga gaya tarik-menarik antarpartikelnya hampir tidak ada.
  • Bergerak sangat bebas.
  • Baik volume maupun bentuknya mudah berubah.
  • Zat gas dapat mengisi seluruh ruangan yang ada.
Pada zat gas, jarak antarpartikel sangat berjauhan sehingga gaya tarik-menarik antar partikel sangat lemah. Partikel-partikel ini bergerak sangat bebas dan cepat dalam wadahnya. Hal ini menyebabkan zat gas tidak dapat mempertahankan bentuk dan volumenya sehingga bentuk dan volume zat gas selalu berubah mengikuti ruang yang ditempatinya.

Baca juga: Pengertian, Contoh, dan Perbedaan Sifat Zat Padat, Cair, Gas dan Perubahan wujud zat lengkap 😊

Berdasarkan keadaan partikel-partikel wujud zat di atas, kita tahu bahwa partikel zat padat dapat bergerak. Hal ini dapat dilihat dari larutnya gula dalam air, partikel-pertikel gula meninggalkan ikatannya dan membaur di antara partikel-partikel zat cair sehingga air terasa manis dan wujud padat gula tidak terlihat lagi.
    Hal lain yang dapat kita ketahui adalah adanya tarik-menarik antarpartikel. Gaya tarik-menarik antarpartikel dapat terjadi antara partikel-partikel yang sejenis dan antara partikel-partikel yang tidak sejenis. Gaya tarik-menarik antarpartikel yang sejenis disebut kohesi, dan gaya tarik-menarik antarpartikel yang tidak sejenis disebut adhesi.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Gambar Susunan dan Gerak Partikel Zat Padat, Zat Cair, Zat Gas"

Posting Komentar